Hukum & Kriminal

Kunker Wapres RI, Personil Gabungan Ditempatkan di Empat Titik : Plt Bupati Mimika Jelaskan Detail Kedatangannya

Kasrem 174/ATW Merauke, Kolonel Inf. Frits Wilem Rizard Pelamonia saat memberikan keterangan kepada awak media didampingi pimpinan TNI-Polri yang bertugas di Timika seusai memimpin apel gelar pasukan

MIMIKA, BM

Untuk memberikan rasa nyaman dan aman terkait rencana kunjungan kerja (kunker) Wakil Presiden RI, Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma'ruf Amin di Kabupaten Mimika pada Rabu (30/11/2022) mendatang, personil gabungan ditempatkan di empat titik.

Empat titik itu diantaranya Bandara Mozes Kilangin, Rimba Hotel Papua dan Yayasan Somatoa serta Kantor PCNU Timika.

"Jumlah personil keseluruhan baik dari TNI-Polri, Satpol PP dan Dishub itu kurang lebih sebanyak 700 orang,"kata Kasrem 174/ATW Merauke, Kolonel Inf. Frits Wilem Rizard Pelamonia didampingi pimpinan TNI-Polri yang bertugas di Timika seusai memimpin apel gelar pasukan di Hanggar Bandara Mozes Kilangin, Senin (28/11/2022).

Oleh karena itu dengan seusai tergelarnya apel, kata Kasrem 174/ATW Merauke personil sudah mulai menempati empat titik tersebut.

"Kita sudah laksanakan gladi posisi baik itu ring 1,2 dan 3. Hari ini semua personil sudah mulai masuk ke posisi-posisi yang sudah ditentukan,"kata Frits.

Mantan Danbrigif Raider 20/IJK/3 Kostrad juga menerangkan bahwa dari empat titik tersebut, fokus pengamanan ada di di dua titik yakni Bandara dan RPH.

"Kita sebagai pasukan juga sudah antisipasi dan sudah siap pengamanan apabila dikunjungi ke tempat peletakan batu pertama di kantor PCNU dan di tempat persemian Yayasan Somatoa. Tapi kalau seandainya di dua tempat ini tidak dilakukan kunjungan maka itu dialihkan ke RPH,"ungkap Frits.

Sebelumnya, kepada BeritaMimika, Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob membenarkan kunjungan tersebut. Ia mengatakan Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma'aruf Amin, dikabarkan akan melakukan kunjungan ke Kabupaten Mimika, Papua Tengah pada tanggal 30 November 2022.

Plt Bupati Mimika, Johannes Rettob, kepqda BM di hotel Grand Mozza menyampaikan kedatangan Ma'aruf Amin ke Mimika sebagai bagian dari kunjungan kerja.

"Beliau hadir di sini bukan hanya sebagai Wakil Presiden, tetapi juga sebagai Kepala Badan Percepatan Pembangunan Papua," ujarnya.

John mengatakan, kehadiran Ma'aruf Amin di Mimika direncanakan kurang lebih hanya dua jam. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Mimika akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengefektifkan pertemuan singkat itu.

"Kami akan mencoba untuk bisa mengefektifkan agar beliau bisa melaksanakan beberapa pencanangan-pencanangan program yang akan di lakukan di Kabupaten Mimika," katanya.

Kunjungan ini juga, kata John, berkaitan dengan agenda pertemuan bersama seluruh bupati dan pejabat di wilayah kerja Provinsi Papua Tengah.

"Ada beberapa pencanangan-encanangan tingkat nasional dan ada juga misalnya pencanangan rumah, sehat di seluruh Papua, dan pencanangan BLK itu dipusatkan di sini," pungkasnya.

Usai melakukan kunjungan di Mimika, selanjutnya Wapres Ma'aruf Amin akan melanjutkan kunjungan kerja ke Kaimana dan Biak. (Ignasius Istanto/Endi Langobelen)

Antisipasi Gangguan dan Ancaman, Prajurit TNI AU Lakukan Ini


Prajurit TNI AU Lanud Yohanis Kapiyau saat melakukan latihan pertahanan pangkalan (Hanlan)

MIMIKA, BM

Sebagai ujung tombak dalam mempertahankan kedaulatan NKRI khususnya disekitaran wilayah bandara dari gangguan dan ancaman, prajurit TNI AU Republik Indonesia melaksanakan latihan Pertahanan Pangkalan (Hanlan).

Kegiatan latihan Hanlan di semester II tahun 2022 yang juga dilakukan oleh  prajurit TNI AU Lanud Yohanis Kapiyau Kamis (24/11/2022) merupakan salah satu program Dinas Operasi untuk meningkatkan kemampuan perorangan dan regu prajurit TNI AU.

Kegiatan ini juga sebagai bentuk tindakan preventif dalam menyikapi situasi keamanan di Bandara serta disekitar wilayah Lanud Yohanis Kapiyau.

Pada kegiatan tersebut peserta latihan Hanlan dibekali dengan materi pelajaran mengenai teori-teori pertahanan pangkalan dan kemudian mempraktekkan serangan pertahanan pangkalan pada medan pertempuran yang disimulasikan mendekati keadaan yang sebenarnya.

Dalam pelaksanaan latihan, prajurit TNI AU khususnya Lanud Yohanis Kapiyau melakukan latihan dengan menempuh jarak kurang lebih 10 km disekitar wilayah Bandara Mozes Kilangin Timika. Hal ini guna memelihara skill serta kemampuan fisik dan stamina.

Kepala Dinas Operasi, Mayor Pom Galih Candra mengaharapkan agar seluruh anggota dapat mengetahui dan memahami akan tugas dan tanggung jawabnya apabila skenario latihan ini benar-benar terjadi.

"Jadi keseriusan dan kepatuhan akan instruksi pimpinan di lapangan itu harus betul-betul diikuti oleh seluruh anggota, sehingga latihan ini berjalan sesuai skenario latihan,"harap Kadisops.

Sementara harapan yang sama juga disampaikan oleh Dansathanlan Lanud Yohanis Kapiyau, Kapten Sus Bambang K yang juga selaku pengawas kegiata agar seluruh peserta latihan dapat melaksanakan program latihan dengan sungguh-sungguh dan penuh semangat.

"Patuhi prosedur yang berlaku sehingga dapat diperoleh hasil yang optimal sesuai dengan program latihan,"ungkap Dansathanlan.(Ignasius Istanto)

Polisi Masih Dalami Penyebab Kebakaran di Depan SPBU Nawaripi : Plt John Datangi TKP


Plt Bupati Mimika, Johanes Rettob saat mengunjungi lokasi kejadian, Rabu (25/11/2022)

MIMIKA, BM

Usai kebakaran yang menghabiskan beberapa bangunan di jalan Yos Sudarso tepatnya depan SPBU Nawaripi pada Selasa lalu (22/11/2022), Polres Mimika sudah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Dari hasil olah TKP, Kepolisian Mimika melalui penyidik Satreskrim Polres kini masih mendalami penyebab kebakaran tersebut.

"Olah TKP sudah dilaksanakan namun belum ada hasilnya dan masih didalami,"kata Kapolres Mimika, AKBP I Gede Putra.

Sementara itu, pada Rabu (23/11/2022) kemarin, Plt Bupati Mimika, Johanes Rettob menemui korban sekaligus meninjau lokasi kebakaran di Jalan Yos Sudarso depan SPBU Nawaripi,

Plt Bupati John mewakili seluruh jajaran pemerintah merasa prihatin dengan kejadian kebakaran tersebut.

"Saya turut prihatin atas musibah yang menimpa saudara-saudarku sekalian. Semoga, masyarakat yang jadi korban kebakaran bisa tabah dan iklas," Kata Plt Bupati John.

Katanya, Pemerintah melalui Dinas Sosial sudah mendirikan tenda untuk tempat penampungan korban yang berjumlah 23 orang.

“Makan minum juga ditanggung pemerintah melalui Dinas Sosial. Bahkan, Dinas Sosial juga sudah mendata kerugian yang dialami enam kepala keluarga,"jelasnya.

Menurut Plt John, pemerintah akan melihat ke depan langkah apa yang harus dilakukan untuk warga yang terkena dampak tersebut.

Pasalnya, rata-rata semua korban kebakaran adalah pelaku usaha diantaranya usah mebel, bengkel, kios sembako dan usaha lainnya.

“Jadi kita lihat perkembangan sesuai yang dilaporkan dari Dinas Sosial,” ujarnya.

Lebih lanjut, John mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati dengan peralatan di rumah yang berhubungan dengan listrik dan juga api.

Ia mengingatkan bahwa, beberapa waktu terakhir terjadi kebakaran di Mimika disebabkan karena kelengahan.

“Setiap kali kebakaran itu hanya karena kelengahan. Untuk itu saya imbau kita semua agar kedepan hati-hati persoalan listrik api kompor, setiap keluar rumah itu harus perhatikan semua,” ungkapnya. (Ignatius Istanto/Shanty Sang)

Top