Budaya

319 Personil Dikerahkan Untuk Pengamanan Selama Pelaksanaan MTQ

Nampak personil gabungan saat mengikuti apel gabungan pengamanan MTQ XXX 2024

MIMIKA, BM

Sebanyak 319 personil gabungan dikerahkan untuk pengamanan pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) ke XXX tahun 2024 tingkat Provinsi se-tanah Papua yang berlangsung mulai besok tanggal 20 Juni hingga 30 Juni 2024 berjalan lancar dan aman.

Hal ini diaampaikan Wakapolres Mimika, Kompol Hermanto seusai memimpin apel gabungan di halaman gedung Eme Neme Yauware, Rabu (19/06/2024).

"Saya berharap pada perwira pengendali nantinya harus mengetahui tupoksinya masing-masing dan bisa mengakomodir personilnya," tegasnya.

"Jangan nanti kalau sudah pelaksanaan tidak ada lagi yang bertanya, nanti sebelum hari pelayanan MTQ berlangsung akan kita panggil lagi," ujarnya. 

Kata Hermanto, pembukaan MTQ rencanananya  dibuka oleh PJ Gubernur Papua Ribka. Mengingat giat MTQ begitu megah maka pengamanannya harus semaksimal mungkin.

"Kebetulan tahun ini dilaksanakan di Kabupaten Mimika dan sebagai aparat kemanan TNI-Polri siap mengamankan apabila nanti Kabupaten Mimika ditunjuk sebagai perlombaan tingkat Nasional," katanya.

"Jadi kita harus belajar mengamankan kegiatan MTQ tingkat provinsi, karena PON juga kita sudah bisa melaksanakan di tingkat nasional. Mudah-mudahan ini bisa terwujud, sehingga kita membawa anak Papua ke tingkat internasional jangan hanya tingkat nasional," sambungnya.

Sementara Kabag Ops Polres Mimika, AKP Sajuri mengatakan pengamanan untuk perhelatan MTQ ke XXX di Kabupaten Mimika ini melibatkan 319 personel gabungan, baik dari TNI-Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Senkom dan Banser.

"Jadi ada sekitar empat titik pengamanan yang akan dijaga oleh personil gabungan,yakni Gedung Eme Neme, Masjid Babbusalam, gedung Timika Raya dan kantor Dukcapil," katanya. (Ignasius Istanto)

Jadi Tuan Rumah MTQ Provinsi Ke-XXX Se-Tanah Papua, LPTQ Gelar Rakor

Rapat persiapan panitia penyelengara yang dipimpin Ketua LPTQ Mimika, Dwi Cholifah

MIMIKA, BM

Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Mimika melangsungkan Rapat Koordinasi (RAKOR) bersama pengurus LPTQ Mimika yang dirangkaikan dengan momen Halal bi Halal.

Rapat tersebut bertujuan untuk melihat sejauh mana kesiapan Kabupaten Mimika menjadi tuan rumah MTQ Provinsi Ke-XXX Se-Tanah Papua Tahun 2024. Rakor dilaksanakan di ruang meeting sekretariat LPTQ Kabupaten Mimika.

Ketua LPTQ Mimika, Dwi Cholifah, mengatakan pelaksanaan MTQ Provinsi Se-Tanah Papua rencananya diselenggarakan pada 20-30 Juni 2024.

Dengan demikian perlu membentuk kepanitiaan yang melibatkan semua unsur dan stakeholder yang ada di Kabupaten Mimika serta menyiapkan pembekalan dan pelatihan secara internal kepada para peserta dari Kafilah Kabupaten Mimika.

”Untuk Pelaksanaan MTQ kita sudah minta Badan Asset Daerah Kabupaten Mimika, untuk memboking Gedung Eme Neme Yauware dari Tanggal 16-31 Juni 2024 untuk memastikan sekiranya kita akan melaksanakan di tanggal-tanggal tersebut, sembari menunggu Tim Asistensi LPTQ Provinsi Papua yang akan tiba di Timika pada Jumat, 19 April 2024 pagi,” tutur Ketua LPTQ Mimika Dwi Cholifa.

Dwi berharap seluruh pengurus LPTQ Mimika seyogyanya selalu sigap dan pro aktif dalam mempersiapkan diri sebagai tuan rumah mengingat waktu hanya menyisakan 2 bulan lagi menuju event akbar tersebut.

”Kita semua pengurus harus lebih pro aktif karena event akbar kita tinggal 2 bulan lagi, secepatnya mungkin ada atensi atau audiensi ke Bupati Mimika untuk menyampaikan secara langsung sejauh mana progress kesiapan kita. Disamping itu kita jangan lupa juga untuk menyurat ke PT. Freeport untuk kemudian mereka memberikan support dan atas terselenggaranya kegiatan ini,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Mimika, Lucas Yasi dalam meyampaikan, kegiatan Rakor ini merupakan awal permualaan untuk memantapkan persiapan.

“Mungkin kita awali dengan koordinasi dengan Tim Asistensi Provinsi bersama tim kecil atau pengurus LPTQ. Yah harapan kita bukan hanya menjadi tuan rumah yang baik, tapi juga dapat berprestasi serta menjadi juara umum di MTQ Provinsi untuk kali ke-2 di tahun ini. Kita harap bisa sukses prestasi, sukses penyelenggara dan sukses syi’ar,"tuturnya.

Selanjutnya, Pembina LPTQ Mimika, KH. Muh. Amin menyampaikan usulan sebelum acara pembukaan MTQ Provinsi Se Tanah Papua akan adanya kegiatan penyambutan Alquran Raksasa yang di Arak dari Bandara menuju Arena MTQ dan dipusatkan di Graha Eme Neme Yauware.

Ia juga menghimbau semua elemen keummatan dapat berpartisipasi dalam kegiatan ini sebagai rasa toleransi yang sudah terjalin dengan baik di Kabupaten Mimika.

"Saya mohon agar Bapak Kepala Kantor Agama dan elemen keummatan, kita bersama mengambil bagian dalam usulan kami tersebut,"ucapnya.

Sekretaris LPTQ Mimika, Ustad Abdul Syakir, menyampaikan hal-hal lainnya seperti, TC Internal Kafilah Mimika 2024 yang diagendakan mulai April-Mei 2024, kemudian jadwal TC bersama pelatih nasional atau internasional akan di mulai tanggal 1-15 Juni 2024.

“Alhamdulillah pembentukan tim TC untuk Kafilah Kabupaten Mimika, sudah ada jadwalnya tinggal teman-teman pengurus, official dan pelatih bisa terus memantau WA group dan bekerjasama untuk hasil yang lebih baik di ajang MTQ Se-Tanah Papua nantinya. Jadwal TC dan Penanggung jawabnya sudah kami buat, tinggal teman-teman bisa menyesuaikan dengan schedule yang ada,” pungkasnya. (Shanty Sang)

Hadiri KKR, Kapolda Papua : Mari Kita Berdoa Untuk Keberhasilan Pilkada 2024

Nampak Kapolda Papua beserta tamu undangan saat mengikuti jalannya KKR.

MIMIKA, BM

Sebagai bentuk komitmen dalam mengawal proses Pilkada 2024 berjalan damai di tanah Papua, Polda Papua bersama PGGP (Persekutuan Gereja-gereja Papua), FKUB Propinsi Papua, PGGM (Persekutuan Gereja-gereja Mimika), FKUB Mimika dan Polres Mimika menggelar Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR).

Kegiatan KKR yang mengusung tema Bangkit dan Bermazmur Bagi Kristus Menuju Pilkada Damai di Tanah Papua Tahun 2024, berlangsung di Gor Futsal di Jalan poros SP2-SP5, Minggu (09/06/2024).

Dalam kegiatan tersebut,dihadiri Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri, Waka Polda Papua, Brigjen Pol Petrus Patrige Rudolf Renwarin, Kaskogawilhan III, Marsda TNI, Deni Hasoloan Simajuntak serta sejumlah pimpinan TNI-Polri wilayah Mimika.

Selain itu hadir pula pihak penyelenggara Pemilu dalam hal ini komisioner KPU dan Bawaslu, tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat dan ribuan masyarakat.

Sebelum dimulainya kegiatan, Kapolda Papua, Irjen Pol Mathius Fakhiri dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan yang diselenggarakan ini dalam rangka untuk mensukseskan Pilkada di Papua pada umumnya dan khususnya di Mimika tahun 2004.

"Mari bersama-sama kita berdoa untuk keberhasilan Pilkada 2024,"ujarnya.

Kata Kapolda, dengan kehadiran kita semua dalam kegiatan KKR ini juga untuk mendengarkan dan mengamalkan ajaran Tuhan Yesus Kristus didalam hati dan kehidupan, terutama untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tanpa ada lagi perselisihan.

"Mari kita sama-sama meminta hikmat dari Tuhan untuk mensukseskan Pemilu di daerah ini demi kemajuan demokrasi dengan kesejahteraan masyarakat di tanah Papua,"kata Irjen Pol Mathius.

Menurut kata Irjen Pol Mathius bahwa para pemuka agama dan pemerintah bersama-sama dengan TNI-Polri selalu menjaga keamanan di tanah Papua,karena Papua merupakan suatu daerah yang saling menjunjung toleransi.

"Ini merupakan bentuk ajaran Tuhan Yesus yakni memperlakukan semua orang dengan hormat dan cinta kasih terlepas dari latar belakang agama dan budaya itu sendiri,"ujarnya.

Lanjutnya,"Saya atas nama pribadi sangat bersyukur dan berterima kasih karena pelaksanaan Pemilu 2004 di Provinsi Papua Tengah kemarin itu tidak nampak ketersinggungan di masyarakat akibat perbedaan pilihan politik,"sambung Irjen Pol Mathius.

Sementara itu, mewakili Pemkab Mimika Asisten II Setda Mimika, Willem Naa memberikan apresiasi atas terselenggaranya KKR. Pasalnya ini merupakan bentuk rasa syukur kepada Tuhan terutama menyongsong Pilkada serentak di tanah Papua khususnya di Kabupaten Mimika.

"Saya berharap pelaksanaan Pilkada tahun 2024 nantinya dapat berjalan aman,damai dan sukses,"ucapnya.

Oleh karena itu, kata Willem bahwa keberhasilan pesta demokrasi itu berkat kontribusi seluruh stakeholder yang ada serta pemangku agama dan masyarakat.

"Karena kita semua mempunyai tugas sebagai penyejuk dan membawa kedamaian," katanya.

Sedangkan, Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Mimika (PGGM), Pdt. Donald Salima, menyampaikan bahwa kegiatan ini semata-mata merupakan bagian dari semua peran tugas tahun lalu untuk menciptakan atmosfer situasi yang berjalan dengan damai berlangsung diatas tanah ini.

"Kita pastikan dalam hati kita dan kita harapkan semuanya nanti berjalan penuh dengan damai, dan ini akan menjadi contoh bagi semua Kabupaten-kabupaten," katany"Sebagai pimpinan gereja berharap untuk sama-sama kita ciptakan situasi yang aman baik dan kondusif dalam melaksanakan menuju Pilkada yang aman dan damai," sambungnya.(Ignasius Istanto)

Top