Olah Raga

Porseni Penjas STIKIP Hermon Berakhir Sukses

Foto bersama para pemenang


MIMIKA, BM

Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Pendidikan Jasmani Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Hermon Timika yang digelar selama satu minggu sejak Senin (28/10/2024) hingga Sabtu (2/11/2024) berlangsung meriah dan sukses.

Secara resmi Porseni Penjas ini ditutup oleh Ketua Yayasan STIKIP Hermon Yulian Salosa.

Ketua panita Porseni Penjas STKIP Hermon Timika, John Citro Trisakti mengucapkan terima kasih kepada yayasan yang telah mendukung kegiatan ini sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan hari ini dapat berkakhir.

"Terima kasih juga kepada BEM yang tetap setia dari awal kegiatan hingga berakhirnya kegiatan ini. Setelah menerima hadiah diharapkan jangan melihat dari besar dan kecilnya tetapi dilihat dari kekompakan,"tutur John.

John berharap untuk kedepannya ini bukan Prodi yang melaksanakan kegiatan seperti ini tetapi kedepannya nanti dari BEM yang melaksanakan baik kegiatan yang sama maupun kegiatan lain di luar kampus ataupun di internal.

Sementara itu, Ketua Prodi Penjas Habibi Sutirta mengucapkan terima kasih kepada yayasan yang telah mensupport Prodi Penjas berupa materi dan terima kasih juga kepada para sponsor.

"Kita tidak bisa berbuat apa-apa tanpa dukungan dari semua pihak,"ujarnya.

Habibi mengatakan bahwa ini adalah bagian dari program Penjas dan ia berharap ini akan terus berlanjut.

Katanya, dengan kegiatan ini maka pihaknya dapat melihat bibit-bibit unggul sehingga jika ada kegiatan diluar STIKIP Hermon sudah mempunyai bibit-bibit unggul yang bisa tampil.

Ketua Yayasan STIKIP Hermon Yulian Salosa mengapresiasi para dosen yang telah sukses dan luar biasa melaksanakan kegiatan Porseni Penjas ini.

Ia mengatakan, bahwa memulai sesuatu itu dari internal dulu baru gaungnya akan keluar dan orang lain akan mengenal STIKIP Hermon.

"Kedepannya kita akan buat lebih besar dan melibatkan beberapa perguruan tinggi yang ada. Saya harap kegiatan ini menjadi batu loncatan untuk kita buat kegiatan yang lebih besar lagi,"ungkapnya. (Shanty Sang)

Tarkam Kemenpora Mulai Bergulir, Peserta Diminta Sportif Dalam Bertanding

Foto bersama usai pembukaan kejuaraan Kampung di GOR Futsal Timika.

MIMIKA, BM

Kompetisi olahraga antar kampung (Tarkam) Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) tahun 2024 di Kabupaten Mimika sudah bergulir.

Melalui Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disparbudpora) kejuaraan ini berlangsung selama dua hari, yakni dari tanggal 4-6 November 2024.

Kejuaraan yang melibatkan Distrik Wania, Kuala Kencana dan Mimika Baru dan beberapa SMA-SMK ini mempertandingkan 4 cabang olahraga (Cabor), yakni voli putra -putri dengan 31 tim,  bulutangkis beregu 8 pasangan, senam SKJ 2022 11 tim, atletik putra-putri 60 meter sebanyak 72 atlet, dan 80 meter sebanyak 82 atlet.

Yoecky Wuedhuka Alfa Prastha selaku Analis Kebijakan Ahli Muda Pada Asisten Deputi Olahraga Masyarakat, Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga, mengatakan bahwa turnamen ini merupakan arahan langsung dari Presiden RI Prabowo Subianto kepada Menpora.

"Ini dengan target untuk meningkatkan partisipasi olahraga dari seluruh masyarakat, demi meningkatnya angka kebugaran masyarakat itu sendiri," katanya.

Menurutnya, cabor yang dipertandingkan ini sesuai dengan ketentuan masing-masing Kabupaten, namun diharapkan agar lebih banyak cabor yang dipertandingkan sebagai upaya seleksi bibit -bibit masa depan Indonesia.

"Turnamen ini diselenggarakan sejak 2023, dan target utamanya bukan kemenangan, tapi kebugaran,"ujar Yoecky.

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Politik Dan Pemerintahan Setda Pemkab Mimika, Yakobus Karet berharap peserta harus semangat dan sportif dalam bertanding.

"Ini bukan Porprov, PON atau Olimpiade, jadi nikmatilah dengan semangat kegembiraan tetapi juga serius dan sportif dalam bertanding," ucapnya.

Menurut Yakobus, program Tarkam yang merupakan arahan langsung dari Presiden dengan tujuan untuk meningkatkan
partisipasi aktif masyarakat dalam aktivitas fisik dan olahraga.

"Jadi adanya kejuaraan Tarkam ini juga menjadi ajang untuk merekatkan masyarakat menjadi lebih dekat.Melalui olahraga diharapkan bisa menyentuh kalangan masyarakat di lapisan terbawah,"ujarnya.(Ignasius Istanto)

Taekwondo Kota Timika Kembali Harumkan Mimika di Kejuaraan Nasional

Foto bersama para atlet saat tiba di Bandara Moses Kilangin

MIMIKA, BM

Taekwondo Kota Timika ( TKT Group ) kembali mengharumkan Nama Kota Timika d kejuaraan Tingkat Nasional yang diadakan di Makassar pada tanggal 25-27 Oktober 2024.

Pada kejuaraan ini Taekwondo Kota Timika ( TKT Group ) menurunkan 9 atlet yg bertanding di 10 kategori

Para atlet ini berhasil menyumbangkan  3 medali emas - 4 medali perak dan 2 perunggu sedangkan satu atlet blm berhasil menyumbangkan medali.

Medali emas pertama untuk kontingen Timika di raih oleh Angel M.M Ninmusu (SD katolik Santa Maria Timika ) kelas pracadet C Under 28 kg. Angel berhasil menumbangkan lawan dri Tuan rumah Makassar.

Emas juga diraih oleh Rifat Suparto ( Kostrad 754 ) kelas senior Under 63 kg putra, Ingcha Nong ( SMP DDI AD Nurul Islam ) kelas Under 57 kg putri dan Axel Roya (SMA N.6 Mimika).

Di kelas ini, Axel berhasil menjadi atlet terbaik junior putra Under 55 kg dengan menumbangkan atlet kalimanatan Timur pada partai Final.

Atlet Mimika yang berhasil meraih medali perak adalah Resti Sipahelut ( SMA N.6 Mimika) kategori Poomsea, Tasya mursalitha ( SMA N.1 Mimika ) Under 46 kg junior putri dan Jhosua Sahetapy ( SMP St.bernadus Timika ) Under 73 junior putra.

Sementara itu medali perunggu diraih Resti Sipahelut (SMA N.6 Mimika) Under 44 junior putri dan Antonius Yuur ( Kostrad 754) Under 73 Senior putra.

Para atlet Taekwondo yang bertanding di Makassar ini didampingi langsung oleh Head Coach, Sabeum Ronald Balubun, Manager tim Rudy Sipahelut, medis ibu Retno dan perwakilan orangtua Yohanes Ninmusu.

“Kami dri TKT Group merasa bangga karena dapat mengharumkan nama Kabupaten Mimika dalam kancah nasional,” ujar Head Coach, Sabeum Ronald Balubun kepada BeritaMimika, Selasa (29/10).

Ia mengatakan semua pembiayaan murni dari bantuan orangtua. Hal inilah yang membuat mereka tetap semangt dan manjadi motifasi terbesar mereka untuk tidak menyia-nyiakan  perjuangan ini.

“Kami berencana di pertengah bulan Desember nanti akan turut serta dalam kejuaraan bergengsi tingkat internasional yang diadakan di Tanggerang Banten. Harapan kami kiranya pemerintah daerah dapat membantu kami dalam kegiatan tersebut,” harapnya. (Ronald R) 

Top