Wabup John Temui 4 Kepala Kampung Yang Terkena Longsor Di Tembagapura


Wabup John saat bertemu masyarakat di Jayanti

MIMIKA, BM

Wakil Bupati Mimika Johannes Rettob mendatangi posko banjir bandang dan longsor empat kampung Distrik Tembagapura di Jayanti, Sabtu (1/7) siang.

Di posko ini Wabup John bertemu dengan tokoh masyarakat Aroanop, Isak Jangkup dan 4 kepala kampung yakni Kampung Jagamin, Baluni, Omponi dan Anggigi. Hadir pula Organisasi Kaum Intelektual Amunge Komoro (OKIA) Mimika.

"Saya kesana untuk lakukan koordinasi dan ingin tahu secara detail terkait dengan informasi banjir bandang dan longsor di 4 Kampung ini," ungkapnya kepada BeritaMimika via telepon.

Selain itu, ia juga ingin memastikan berapa kerugian materil dan korban jiwa seperti yang diinfokan dan apa yang menjadi hal mendasar kebutuhan masyarakat saat ini.

"Informasi dari masyarakat di sana bahwa 6 jembatan yang dibangun PTFI rusak termasuk 8 rumah dan kerusakan terbesar di Baluni dan Jagamin. Hanya saja kita belum bisa pastikan kebenarannya sehingga saya tadi suruh 4 kepala kampung ini bersama kepala distrik, besok atau senin jika cuaca mendukung mereka harus kembali ke kampung. Setelah mereka data semua keadaan disana, mereka akan infokan ke kita," jelasnya.

Wabup John mengatakan untuk situasional kemanan agar distribusi bantuan nanti, ia terus melakukan komunikasi dan koordinasi dengan TNI Polri.

"Untuk keamanan kami tetap koordinasi dengan TNI Polri tapi tadi kami minta ke kepala kampung untuk melaporkan situasi di sana juga ke pemerintah karena ini musibah. Jangan sampai bawa bantuan ada persoalan lain. Makanya semua harus dilaporkan secara detail," ungkapnya.

Kepada BeritaMimika, Wabup John memuji masyarakat Aroanop dan sekitarnya di Timika karena secara mandiri tanpa harus menunggu bantuan pemerintah, mendirikan posko bantuan.

"Ini merupakan rencana baik karena mereka memulai dari lingkungan dan keluarga dulu sebelum kelompok lain memberikan bantuan. Kami pemda pasti beri bantuan dan ke depan semua harus satu pintu supaya mudah dikoordinir," ungkapnya.

Selain bantuan bahan makanan, hal mendasar lainnya yang juga diminta masyarakat yang terkena banjir bandang dan longsor adalah bantuan obat-obatan dan medis.

"Paling penting obat-obatan dan tenaga medis. Di beberapa kampung yang terkena dampak serupa juga menyampaikan hal ini. Jadi semua ini kita harus perhatikan," ujarnya.

Setelah bertemu dengan masyarakat Wakil Bupati John Rettob kemudian mengunjungi Kampung Miyoko dan Atuka. Mereka juga mengalami musibah yang sama.

"Di Atuka air mulai surut tetapi di Miyoko masih terendam. Saya tidak ke Aikawapuka, tapi infonya di sana juga masih terendam. TNI Polri juga sudah ke sana. Masyarakat di sana juga butuh bantuan yang sama sehingga semua harus kita perhatikan," ujarnya.

Terkait dengan kondisi bencana alam di Mimika, terutama di Distrik Tembagapura, Wabup John kemudian menghubungi Wakil Menteri PUPR. Jawabannya, dalam waktu dekat staf kementerian akan ke Mimika.

"Saya langsung lapor kondisi di Mimika ke wamen PUPR dan mereka akan segera tindaklanjuti ini. Wamen sudah langsung perintahkan kepala balai dan kepala satuan kerja untuk perhatikan ini dan dalam satu dua hari ke depan mereka ke Mimika," ungkapnya. (Ronald)

Top