Banyak Sekolah Swasta di Mimika Belum Lakukan KBM Tatap Muka, Ini Penyebabnya
Kepala Dinas Pendidikan, Jenny O Usmani
MIMIKA, BM
Sesuai Surat Edaran Bupati Mimika, mulai Senin (22/3) Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) Tatap Muka di Mimika mulai dilangsungkan, namun ternyata banyak sekolah swasta belum lakukan KBM.
Sementara semua sekolah negeri di Mimika yang terdiri atas 61 Sekolah Dasar (SD) dan 29 Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), telah melangsungkan KBM Tatap Muka.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mimika, Jenny O Usmani menyampaikan hal ini kepada awak media. Ia mengatakan banyak sekolah swasta belum melaksanakan karena terkendala kesiapan dan persetujuan orang tua.
"Kalau sekolah negeri tidak ada yang menyatakan tidak siap. Semuanya sudah tatap muka karena memang awal Januari itu kita sudah siapkan untuk tatap muka sesuai prokes,"tuturnya di Hotel Cenderawasih 66.
Menurutnya, hal utama dalam kebijakan KBM Tatap Muka agar sekolah dapat melaksanakan adalah kesiapan sekolah dan izin orangtua murid.
Jenny kemudian mencontohkan Sekolah Kristen Shining Star. Menurutnya, sekolah ini masih tetap melakukan sistem belajar online karena tidak mendapat persetujuan orang tua murid. untuk belajar tatap muka.
“Sekolah belum lakukan tatap muka bukan berarti itu sebuah kesalahan, semua tergantung pertimbangan orang tua dan sekolah. Karena untuk apa mereka tatap muka tapi belum siap, toh pembelajaran online mereka tetap lakukan kan, jadi tidak ada masalah,” ujarnya.
Jenny mengakui belum mengetahui jumlah pasti berapa sekolah di Mimika yang sudah lakukan KBM Tatap Muka, namun selama lima hari pelaksanaan KMB, semuanya berjalan baik. Bahkan tidak ada laporan yang menyebutkan ada anak sakit atau sekolah tidak mematuhi prokes.
"Secara keseluruhan saya belum dapat laporan, tapi palingan sedikit saja yakni sekolah swasta. Pelaksanaan tatap muka memang kembali kepada yayasan maupun sekolah masing-masing. Karena harus ada hal-hal yang disiapkan terutama penerapan protokol kesehatan yang ketat. Jadi saya tegaskan lagi kalaupun sekolah belum melaksanakan belajar tatap muka bukan berarti itu sebuah kesalahan," ungkapnya. (Shanty)