Disnakertrans Mimika Gelar Sosialisasi Pencegahan Perselisihan Hubungan Industrial
Foto bersama usai kegiatan
MIMIKA, BM
Guna mengurangi potensi konflik industrial, Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Mimika melaksanakan Sosialisasi Pencegahan dan penyelesaian perselisihan hubungan industrial
Sosialisasi yang berlangsung di Hotel Horison Diana, Selasa (9/7/2024) dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, Inosensius Yoga Pribadi.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari itu dihadiri perwakilan perusahaan, serikat pekerja dan buruh yang berada di Kabupaten Mimika.
Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan peraturan perundang-undangan bagi perusahaan dan serikat pekerja atau buruh yang ada di Kabupaten Mimika serta meningkatkan hubungan industrial sebagai bagian pembangunan ketenagakerjaan sesuai nilai-nilai pancasila yang diarahkan untuk menumbuhkembangkan hubungan yang harmonis, dinasmis dan berkeadilan antar pelaku proses produksi ditempat kerja, sehingga tercipta hubungan industrial yang harmonis.
Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Setda Mimika, Inosensius Yoga Pribadi dalam sambutannya mengatakan, bahwa kegiatan ini sebagai bagian pembangunan ketenagakerjaan sesuai dengan nilai-nilai pancasila yang diarahkan untuk menumbuhkembangkangkan hubungan yang harmonis, dinamis dan berkeadilan antar para pelaku proses produksi.
"Pembangunan ketenagakerjaan harus diatur sedemikian rupa sehingga terpenuhi hak-hak dan perlindungan yang mendasar bagi tenaga kerja dan pekerja atau buruh serta pada saat yang bersamaan dapat mewujudkan kondisi yang kondusif bagi pengembangan dunia usaha,"kata Yoga.
Yoga menggatakan, pembangunan ketenagakerjaan mempunyai banyak dimensi dan keterkaitan. Keterkaitan itu tidak hanya dengan kepentingan tenaga kerja selama, sebelum dan sesudah masa kerja tetapi juga keterkaitan dengan kepentingan pengusaha, pemerintah, dan masyarakat.
“Untuk itu diperlukan pengaturan yang menyeluruh dan komperhensif antara lain mencakup pengembangan sumber daya manusia, peningkatan produktivitas dan daya saing tenaga kerja indonesia, upaya perluasan kesempatan kerja dan pembinaan hubungan industrial,"tutur Yoga.
Ia berharap, sosialisasi itu menjadi kesempatan bagi para peserta dan narasumber untuk berbagi pengalaman terkait berbagai masalah yang dihadapi sehingga hubungan kerja yang baik dapat tercipta dengan begitu juga potensi konflik industrial dapat dikurangi. (Shanty Sang)