Kaleidoskop 2023: Produksi PTFI Melebihi Target Sebesar 1,6 Miliar Pounds
Vice President Corporate Communication PT Freeport Indonesia, Katri Krisnati, saat memaparkan Kaleidoskop 2023 terkait capaian Produksi PTFI, dalam acara media gathering 2023, Kamis (21/12/2023) di Rimba Papua Golf, Kuala Kencana, Mimika, Papua Tengah.
MIMIKA, BM
PT Freeport Indonesia (PTFI) dari awal Januari 2023 hingga 16 Desember 2023 telah memproduksi 1,6 miliar pound tembaga (11,5 juta pounds lebih besar dari target) dan 1,9 juta ounces emas (43,5 ribu ounces lebih besar dari target).
Hal itu disampaikan Vice President Corporate Communications PTFI, Katri Krisnati, dalam acara Media Gathering bersama para jurnalis di Rimba Golf Papua, Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Kamis pekan lalu.
Dalam pemaparannya tentang Kaleidoskop 2023, Katri mengatakan bahwa sepanjang tahun 2023, PTFI telah mencatatkan sejumlah pencapaian, prestasi, dan kinerja yang baik.
Adapun dari capaian tersebut, proyeksi manfaat langsung untuk Pemerintah Indonesia di tahun 2023 sebesar 2,3 juta US Dollar.
Walaupun capaian target melebihi, lanjut Katri, di tahun 2023 pun terdapat sejumlah catatan peristiwa bagi PTFI, di antaranya bencana alam banjir yang terjadi di awal tahun, tepatnya di bulan Februari 2023 hingga mengakibatkan terjadinya gangguan aktivitas produksi PTFI selama kurang lebih 9 hari.
Kemudian, pada tanggal 7 April 2023, PTFI merayakan ulang tahun ke-76 di underground bersamaan dengan bulan puasa dan hari raya Paskah.
Wujud kebersamaan ini dirangkai dengan buka puasa bersama, ibadah Jumat Agung dan makan malam bersama dengan karyawan yang saat itu tengah bertugas.
Pada tanggal 4 Mei 2023, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengunjungi proyek Smelter Manyar PT Freeport Indonesia (PTFI) di Gresik, Jawa Timur.
Lalu pada 10 Juni 2023, PTFI terpaksa menghentikan ekspor konsentrat tembaga akibat sempat tidak memiliki izin ekspor hingga menyebabkan terjadinya penumpukan konsentrat tembaga di Portsite.
"Kita harus menghentikan ekspor konsentrat tembaga yang kemudian menumpuk di Portsite yang jumlah tumpukannya hampir 194.000 ton sedangkan kapasitasnya hanya 134.000 ton (konsentrat tembaga). Begitu izin ekspor itu keluar setelah 44 hari yaitu tanggal 26 Juli baru kita bisa mengirimkan konsentrat tembaga," jelas Katri.
Katri melanjutkan, pada tanggal 10 Juni, PTFI bersama Kementerian Lingkungan Hidup mencanangkan rencana kerja sama untuk penanaman mangrove di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Diketahui, PTFI juga merayakan Hari Lingkungan Hidup sedunia di Ibu Kota Provinsi Papua Tengah, Nabire.
Lalu, pada tanggal 20 Juni, Smelter PTFI di Gresik yang pada saat itu sudah mencapai 72,5 persen progres pembangunannya mendapat kunjungan Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo didampingi sejumlah menteri dari kabinet.
Tanggal 5 Juli 2023, PTFI juga menyerahkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) masyarakat Kabupaten Mimika kepada pemerintah Kabupaten Mimika.
"Untuk PTFI, ini sangat penting karena ini akan menjadi landasan kita untuk melakukan program pengembangan masyarakat yang berbasis masyarakat sehingga sasarannya tepat dan programnya juga tepat untuk masyarakat," tutur Katri.
Sementara itu, tanggal 12 Juli 2023, Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia, KH. Ma'ruf Amin juga mengunjungi PTFI. Wapres juga mengunjungi Institut Pertambangan Nemangkawi (IPN).
Kemudian, PTFI juga merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 2023 di Tembagapura dengan mendatangkan Grup Band Slank sekaligus menggelar konser musik di Grasberg.
Kegiatan itu merupakan konser musik tertinggi di Indonesia hingga meraih rekor muri, dimana konser tersebut digelar pada ketinggian 4.285 MDPL.
Di saat bersamaan, PTFI juga membentangkan bendera merah putih dengan ukuran 3.650 meter persegi. Pembentangan bendera dengan berat kurang lebih 5 ton ini diketahui mendapat penghargaan Guinness World Record (GWR).
Pada tanggal 14 September, kata Katri, PTFI menyelesaikan proyek pembangunan Crusher 603 PTFI berteknologi canggih serta mampu menghancurkan biji material yang lebih basah.
Kemudian, pada tanggal 15 September PTFI meresmikan Rumah Sakit Waa Banti. Di bulan yang sama, PTFI juga bekerja sama dengan Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) dengan mendukung timnas Indonesia di pentas internasional.
Selanjutnya di tanggal 9 November PTFI mendapat kunjungan wakil Menteri BUMN untuk menyaksikan progres pembangunan Smelter PTFI di Gresik.
Pada 16 November, PTFI juga menggelar penanaman 20 ribu bibit pohon bambu di Pegunungan Cycloop. Lalu, pada 17 November, Chairman Freeport McMoRan, Ricard Adkerson bertemu dengan Presiden Joko Widodo di Washington DC guna membahas perkembangan operasi PTFI dan juga perpanjangan kontrak PTFI.
Pada 10 Desember 2023, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI), Puan Maharani berkunjung ke PTFI dan yang terakhir pada tanggal 14 Desember, smelter utama PTFI diresmikan.
Sebagai informasi, sebelum memulai pemaparan ini, Katri turut menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada insan pers di Kabupaten Mimika yang telah banyak mendukung PTFI.
Menurutnya, capaian yang ada saat ini tentunya tidak terlepas juga dari peran penting para insan pers melalui pemberitaan yang edukatif kepada publik. (Endy Langobelen)